Skip to content Skip to footer
Doa Orang Yang Bertunangan
Puji Syukur 1992 No. 155 Ya Bapa di Surga, kami bersyukur atas kasih yang telah bersemi dalam hati kami. Dengan bimbingan-Mu kami ingin menguji dan mematangkan hubungan cinta kami dengan lebih sungguh-sungguh. Kami menyadari kelemahan manusiawi kami. Maka kami menyerahkan masa pertunangan ini ke dalam tangan-Mu. Kami ingin mempergunakannya selaras dengan kehendak-Mu. Ya Bapa, semoga lewat masa pertunangan ini kami semakin mengenal satu sama lain. Bantulah kami agar dapat saling bersikap terbuka, dan jauhkanlah kami dari sikap sengaja menyembunyikan kelemahan, agar keluarga yang akan kami bangun sungguh kokoh. Bimbinglah kami supaya setia kepada-Mu. Tegurlah kami bila suatu saat melangkah terlalu jauh atau melanggar kehendak-Mu. Jauhkanlah dari kami setiap bahaya dan godaan. Kami berharap bahwa masa pertunangan ini dapat kami lalui dengan selamat, dan membawa manfaat besar bagi keluarga yang akan kami bangun. Tetapi, kalau Bapa sendiri mempunyai rencana yang lain untuk kami masing-masing, semoga kami pun percaya akan kebijaksanaan dan kehendak-Mu. Demi Yesus Kristus PutraMu, Tuhan, pengantara kami. Amin.
Doa Suami–Istri
Puji Syukur 1992 No. 156 Allah, sumber cinta sejati, Engkau telah mempersatukan kami dalam ikatan perkawinan yang suci. Kami bersyukur atas segala pengalaman selama perjalanan perkawinan kami: atas segala suka dan duka; atas kebahagiaan dan penderitaan; atas untung dan malang; terlebih atas rahmat kesetiaan yang telah memungkinkan kami berpegang teguh pada ikrar perkawinan kami: berpadu dalam cinta. (Kami bersyukur pula atas anak-anak yang Kau percayakan kepada kami) Bantulah kami agar selalu setia satu sama lain; tak jemu-jemu mengusahakan kebahagiaan pasangan; tak enggan untuk saling berkorban; bersikap jujur, dan terbuka demi keutuhan keluarga; saling menopang bila menanggung beban; dan siap saling mengampuni bisa suatu saat kami jatuh. Semoga karena berkat-Mu kami saling menguatkan dalam menghadapi tantangan dan godaan yang mengancam keutuhan kami. Semoga dari hari ke hari perpaduan kasih kami semakin kuat, dan perkawinan kami sungguh menjadi sakramen kasih Kristus terhadap Gereja. Dan kelak, apabila tugas kami di dunia telah selesai, perkenankanlah kami berdua menikmati kebahagiaan abadi bersamaMu. Kami mohon berkat-Mu bagi semua pasangan suami istri, khususnya [… & …] Bimbinglah agar mereka berhasil menjadi pasangan bahagia. Terlebih kami berdoa bagi suami istri yang sedang mengalami kegoncangan. Nyalakanlah kembali api kasih yang dulu mengorbankan semangat mereka untuk mengikrarkan janji perkawinan. Kuatkanlah mereka untuk mempertahankan keutuhan keluarga. Kami ujudkan Doa ini kepada-Mu, ya Bapa, demi Yesus Kristus junjungan dan teladan kami, kini, dan sepanjang masa. Amin.
Doa Sebelum Kelahiran Anak
Puji Syukur 1992 No. 157 Allah, Bapa yang maha pengasih, kami bersyukur kepada-Mu karena akan lahir manusia baru dalam keluarga kami. Sungguh, Engkau sendirilah yang telah menciptakan dia lewat keluarga kami. Semoga kami semua sungguh siap, lahir dan batin, menyongsong anak yang Kau anugerahkan kepada kami; kalau pun anak yang akan lahir nanti tidak sesuai dengan keinginan kami, semoga kami tetap percaya akan kebijaksanaan-Mu, dan kehadirannya membawa kebahagiaan di tengah kami. Demi Yesus Kristus, Tuhan kami yang kelahiran-Nya sungguh membawa damai dan sukacita bagi seluruh Bumi. Dialah pengantara kami, kini dan sepanjang masa. Amin.