Albertus lahir tahun 1206 di sebuah kastil sungai Danube, Swabia (barat daya Jerman). Saat ia belajar di universitas Padua, Italia, Albertus memutuskan untuk menjadi seorang biarawan Dominikan. Meskipun ayahnya sangat menentang keputusan itu, Albertus tetap pada pendiriannya bahwa menjadi biarawan itu adalah panggilan dan kehendak Tuhan. Karena takut dijemput paksa, maka Albertus yang saat itu masih seorang novisiat, dikirim ke tempat yang sangat jauh.
Disisi lain, Albertus sangat menyukai belajar ilmu pengetahuan alam terutama fisika, geografi dan biologi. Tak hanya itu, ia juga suka memperdalam ilmu pengetahuan iman katolik dan Kitab Suci. Dari kebiasaannya meneliti binatang dan menulis, maka Albertus pun menulis tentang filosofi dan menjadi seorang guru yang populer di berbagai sekolah. Salah satu muridnya yang terkenal adalah Santo Thomas Aquinas.
Semakin bertambah usia, semakin kudus hidupnya. Ia tak hanya mengungkapkan pemikiran-pemikiran lewat tulisan, tetapi juga lewat cara hidupnya yang hanya untuk Tuhan. Albertus wafat pada 15 November 1280 di Cologne, Jerman. Ia dibeatifikasi tahun 1622 oleh Paus Gregorius XV dan dikanonisasi tahun 1931 oleh Paus Pius XI.